SEJARAH
SHALAT BERJAMAAH
A.
Sejarah Shalat Jamaah
Jauh
sebelum disyariatkan shalat 5 waktu saat mi`raj Nabi shallallahu ‘alaihi
wasallam, umat Islam sudah melakukan shalat jamaah, namun siang hari setelah
malamnya beliau mi`raj, datanglah malaikat Jibril
‘alaihissalam mengajarkan teknis pengerjaan shalat dengan berjamaah. Saat
itu memang belum ada syariat Adzan, yang ada baru panggilan untuk berkumpul
dalam rangka shalat. Yang dikumandangkan adalah seruan `Ash-shalatu jamiah`,
lalu Jibril shalat menjadi imam buat nabi shallallahu ‘alaihi wasallam kemudian
nabi shallallahu ‘alaihi wasallam shalat menjadi imam buat para shahabat
lainnya.
Namun
syariat untuk shalat berjamaah memang belum lagi dijalankan secara sempurna dan
tiap waktu shalat, kecuali setelah beliau shallallahu ‘alaihi wasallam tiba di
Madinah dan membangun masjid. Saat itulah shalat berjamaah dilakukan tiap waktu
shalat di masjid dengan ditandai dengan dikumandangkannya Adzan. Nabi
shallallahu ‘alaihi wasallam meminta Bilal radhiyallahu ‘anhu untuk berAdzan
dengan sabdanya :
Wahai
Bilal, bangunlah dan lihatlah apa yang diperintahkan Abdullah bin Zaid dan
lakukan sesuai perintahnya. (HR. Bukhari)
B.
Anjuran untuk Shalat Berjamaah
Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,`Shalatnya seseorang dengan berjamaah
lebih banyak dari pada shalat sendirian dengan dua puluh tujuh kali`. (HR
Muslim)
Islam mensyariatkan shalat lima waktu untuk
dilaksanakan secara berjamaah. Sehingga pertama kali yang dilakukan Nabi Shallallahu
‘alaihi wasallam ketika tiba di Madinah adalah membangun masjid. Supaya
kaum muslimin berkumpul di tempat itu, melakukan shalat dengan berjamaah. Di
samping itu, masjid juga bisa dipakai sebagai tempat berkumpul untuk
memusyawarahkan urusan-urusan yang penting atau untuk mempelajari ilmu agama.
Karena itu, apabila setiap muslim memilih (melaksanakan shalat fardhu,-pen.) di
rumah, tidak akan terwujud sikap saling menolong antarsesama, proses belajar
ilmu\ agama tidak ia peroleh, dan kedekatan (saling mengenal) satu sama lain
tidak pula tercapai.
Jadi, masjid adalah tempat berkumpulnya kaum
muslimin. Di samping mereka akan menggapai pahala dengan shalat berjamaah,
terwujud pula tolong-menolong, persatuan, dan saling mengenal. Disyariatkannya
shalat fardhu secara berjamaah adalah berdasarkan kesepakatan kaum muslimin. Ia
adalah bagian dari ibadah yang paling utama dan bagian dari ketaatan yang
paling mulia.
Ibnu
Hajar dalam kitabnya Fathul Bari dalam kitab adzan telah menyebutkan secara
rinci apa saja yang membedakan keutamaan seseorang shalat berjamaah dengan yang
shalat sendirian. Diantaranya adalah ketika seseorang menjawab Adzan, bersegera
shalat di awal waktu, berjalannya menuju masjid dengan sakinah, masuknya ke
masjid dengan berdoa, menunggu jamaah, shalawat malaikat atas orang yang
shalat, serta permohonan ampun dari mereka, kecewanya syetan karena
berkumpulnya orang-orang untuk bericadah, adanya pelatihan untuk membaca
Al-Quran dengan benar, pengajaran rukun-rukun shalat, keselamatan dari
kemunafikan dan seterusnya.
Semua
itu tidak didapat oleh orang yang melakukan shalat dengan cara sendirian di
rumahnya. Dalam hadits lainnya disebutkan juga keterangan yang cukup tentang
mengapa shalat berjamaah itu jauh lebih berharga dibandingkan dengan shalat
sendirian.
Dari
Abi Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
bersabda,”Shalatnya seseorang dengan berjamaah lebih banyak dari pada bila shalat
sendirian atau shalat di pasarnya dengan duap puluh sekian derajat. Hal itu
karena dia berwudhu dan membaguskan wudhu`nya, kemudian mendatangi masjid
dimana dia tidak melakukannya kecuali untuk shalat dan tidak menginginkannya
kecuali dengan niat shalat. Tidaklah dia melangkah dengan satu langkah kecuali
ditinggikan baginya derajatnya dan dihapuskan kesalahannya hingga dia masuk
masjid….dan malaikat tetap bershalawat kepadanya selama dia berada pada tempat
shalatnya seraya berdoa,”Ya Allah berikanlah kasihmu kepadanya, Ya Allah
ampunilah dia, Ya Allah ampunilah dia…”. (HR. Muslim dalam kitab al-masajid wa
mawwadhiusshalah no. 649)
Pada
kesempatan lain, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
Dari
Abi Darda` radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
bersabda,”Tidaklah 3 orang yang tinggal di suatu kampung atau pelosok tapi
tidak melakukan shalat jamaah, kecuali syetan telah menguasai mereka. Hendaklah
kalian berjamaah, sebab srigala itu memakan domba yang lepas dari kawanannya”.
(HR Abu Daud dan Nasai)
Pertanyaan:
1.
Islam Mengisyaratkan untuk shalat
lima waktu secara berjamaah dimasjid. Tuliskan 3 Fungsi dari Masjid selain sebagai sebagai sarana ibadah ?
2.
Berapakah ganjaran pahala bagi melaksanakan shalaat berjamaah ?
1.-Tempat pendidikan
BalasHapus-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
NAMA:FAIZ DAKA W
KELAS:8C
Zeta rama efendi8C
BalasHapus1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama:Najwa Azzukhrufiah
BalasHapusKelas:8D
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama:Dedi setiawan
BalasHapusKls:8D
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27
kali lipat
Rasya Indi r.8c
BalasHapusJawaban:1.Tempat pendidikan,Tempat musyawarah,Tempat pengadilan
2.Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
1.-Tempat pendidikan
BalasHapus-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Amanda Shafa T 8C
Nama : saskia salsabila
BalasHapusKelas: 8C
Jawab:1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama:Neza agnsia
BalasHapusKelas:8D
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27
kali lipat
Nama : sasta humayra AHP
BalasHapusKelas: 8c
__________________________
Jawabannya:
1.•tempat ibadah
•kegiatan di bulan ramadhan, seperti buka bersama, tadarus
•tempat zakat
•tempat diadakannya pengajian
2.Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat.
1.-Tempat pendidikan
BalasHapus-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
M faiq akbar 8c
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusYoga Dwi Saputta 8C
BalasHapus1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
M.Fauzan Oktriananda 8C
BalasHapus1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama :Siti astiya zulfa
BalasHapusKelas :8D
Jawab :
1.•Tempat pendidikan
•Tempat musyawarah
•Tempat pengadilan
2.•Kalau shalat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Aurora 8c
BalasHapusJawab:
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27
kali lipat
Muhammad Fathi Farhat 8c
BalasHapus1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Riffa Yudika Permana
BalasHapus8d
Jawab:
1. -Tempat pendidikan
-musyawarah
-Tempat pengadilan
2. -Kalau salat berjamaah pahalanya 27
kali lipat.
Nama : Rifki Yudika Perdana
BalasHapusKelas: 8D
1. -Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.Kalau sholat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama: Ayu maharani
BalasHapusKelas: 8D
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Jawab:1.-Tempat pendidikan
BalasHapus-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat.
-Nabilla 8C
Nama: Adara Elma
BalasHapusKelas: 8D
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama: Alwahid Alfareza S.
BalasHapusKelas: 8C
1. Tempat pendidikan
Tempat musyawarah
Tempat pengadilan
2. Jika salat berjamaah pahalanya 27 derajat
M.DZAKY TARUNA 8C
BalasHapus1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Abel nadila zahra
BalasHapusKls 8d
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama:Asyifa nur annisa
BalasHapusKelas:8D
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.Kalau salat berjamaah pahalanya 27
kali lipat
Rizky Kurniawan 8D
BalasHapusJawab:
1. ~Tempat pendidikan
~musyawarah
~Tempat pengadilan
2. ~Kalau salat berjamaah pahalanya 27
kali lipat.
Nama : Dzakwan Richy Hasibuan
BalasHapusKelas : 8D
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama: salsabilah puspa p.e
BalasHapusKelas: 8D
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama: Amanda Fitri Yani
BalasHapusKelas:8d
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama: Amanda Fitri Yani
BalasHapusKelas:8d
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama: Clarisma Hana A
BalasHapusKelas: 8C
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Nama: rafi ahmad b
BalasHapusKelas: 8C
1.-Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengadilan
2.-Kalau salat berjamaah pahalanya 27 kali lipat
Dhea Rachma A. 8C
BalasHapus1. -Tempat pendidikan
-Tempat musyawarah
-Tempat pengeadilan
2. -Kalau shlat berjamaah pahalanya 27 kali lipat