Selasa, 25 Februari 2020

Volume Pernapasan Manusia Hari Selasa Tanggal 25 Februari 2020 Kelas 8C dan 8D Jam Ke 7-8 dan 9-10


Jenis Volume Udara Pernapasan
Untuk volume udara pernapasan dapat diukur dengan menggunakan respirometer atau spirometry. Yang secara garis besar, volume udara pernapasan dapat dibedakan menjadi enam sebagai berikut
  • Volume Tidal (tidal volume)
Yaitu volume udara pernapasan (inspirasi) biasa, yang besarnya lebih kurang 500 cc (cm3) atau 500 ml.
  • Volume Cadangan Inspirasi (Inspiratory Reserve Volume) Atau Udara Komplementer
Yaitu volume udara yang masih dapat dimasukkan secara maksimal setelah bernapas (inspirasi) biasa, yang besarnya lebih kurang 1.500 cc (cm3) atau 1.500 ml.
  • Volume Cadangan Ekspirasi (Expiratory Reserve Volume) Atau Udara Suplementer
Yaitu volume udara yang masih dapat dikeluarkan secara maksimal setelah mengeluarkan napas (ekspirasi) biasa, yang besarnya lebih kurang 1.500 cc (cm3) atau 1.500 ml.
  • Volume Sisa/Residu (Residual Volume)
Volume Sisa/Residu (Residual Volume), yaitu volume udara yang masih tersisa di dalam paru-paru setelah mengeluarkan napas (ekspirasi) maksimal yang besarnya lebih kurang 1.000 cc (cm3) atau 1.000 ml.

  • Kapasitas vital (vital capacity)
Kapasitas vital (vital capacity) yakni volume udara yang dapat dikeluarkan semaksimal mungkin setelag melakukan inspirasi semaksimal mungkin juga, yang besarnya lebih kurang 3.500 cc (cm3) atau 3.500 ml. jadi, kapasitas vital ialah jumlah dari volume tidal + volume cadangan inspirasi + volume cadangan ekspirasi.
  • Volume Total Paru-Paru (Total Lung Volume)
Yaitu volume udara yang dapat ditampung paru-paru semaksimal mungkin yang besarnya lebih kurang 4.500 cc (cm3) atau 4.500 ml. jadi, volume total paru-paru ialah jumlah dari volume sisa + kapasitas vital. Dalam keadaan biasa, manusia menghisap dan mengeluarkan udara pernapasan kurang lebih 500 cc. bila setengah liter ini telah diembuskan, maka dengan mengerutkan otot perut kuat-kuat, masih dapat mengembuskan satu setengah liter udara cadangan di dalam paru-paru.
Sebaliknya, sesudah menghirup udara setengah liter, kita masih dapat menghirup kuat-kuat satu setengah liter udara lagi, jumlah udara yang terdapat dalam sistem pernapasan yaitu antara setengah dan tiga setengah liter. Jumlah udara pernapasan sekian itu dapat dimanfaatkan secara teratur oleh para olahragawan yang terlatih. Walaupun ada 500 cc udara yang bisa kita hirup dalam keadaan biasa, tetapi hanya 350 cc yang dapat sampai di gelembung paru-paru, sedangkan yang 150 cc lainnya hanya sampai di saluran pernapasan saja.

Rumus Kapasitas Total Paru-Paru
Berikut ini terdapat beberapa rumus kapasitas total paru-paru, terdiri atas;

1. Kapasitas Vital Paru-Paru : KVP
Merupakan volume udara yang dapat keluar masuk secara maksimal dari paru-paru atau ke paru-paru. Kapasitas vital pru-paru ialah hsil penjumlahan dari volume udara pernafasan (UP) , udara komplementer (UK), dan udara suplementer (US). Kapasitas paru-paru dapat dihitung dengan rumus , sebagai berikut :
KVP = UP + UK + US
Berdasarkan rumus di atas kapasitas vital paru-paru adalah sebesar 5000 ml

2. Volume Total Paru-Paru : VTP
Merupakan volume udara yang dapat ditampung oleh paru-parusecara maksimal. Kapasitas total paru-paru ialah penjumlahan dari kapasitas vital paru-paru (KVP) dengan udara residu (UR). Kapasitas total paru-paru dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :
VTP = KVP + UR

Tidak ada komentar:

Posting Komentar